● online
- Meja Periksa Advance Stainless - Examination Table
- Meja Periksa - Examination Table Full Stainless Pi
- Kursi Donor Darah + Lampu Sorot - Kursi Sampling
- Overbed Table - Meja Makan Pasien
- Lemari Obat & Narkotik 6 Pintu
- Bedscreen 3 Bidang Stainless
- Lemari Instrumen 2 Pintu - Instrument Cabinet
- Lampu Periksa/Tindakan Kaki ABS
Kenali Jenis Cairan Infus Beserta Fungsinya!
Fungsi dari pemberian cairan infus itu sendiri adalah sebagai salah satu perawatan medis yang disediakan, oleh rumah sakit pada pasien yang kehilangan zat makanan dan cairan dalam tubuh. Pemberian cairan infus ini dilakukan dengan cara mengaliri tubuh, yang mana melalui selang juga jarum infus pada pembuluh darah. Perlu diketahui bahwa pemberian cairan infus tidak dapat dilakukan sembarangan. Infus dimasukkan ke dalam tubuh harus sesuai dengan aturan dokter, dengan memperhatikan jenis cairan infus. Tak hanya jenis cairannya, namun juga jumlah cairan yang sesuai dengan kebutuhan pasien tersebut.
Cairan infus biasa disebut sebagai cairan intravena, merupakan cairan tambahan yang digunakan dalam terapi intravena. Cairan ini berguna untuk mengembalikan atau mempertahankan volume cairan normal. Saat rute oral tidak memungkinkan, maka cairan ini juga mengambil peran yaitu dengan keseimbangan elektrolit. Dikatakan bahwa cairan infus menjadi cara efisien dan efektif untuk memasok cairan langsung ke dalam tubuh.
Jenis Cairan Infus
Seperti yang telah dikatakan sebelumnya bahwa pemberian infus, harus memperhatikan jenis cairan. Dibawah ini merupakan jenis cairan infus yang perlu Anda ketahui.
- Cairan koloid, jenis cairan infus merupakan cairan yang memiliki kandungan molekul lebih banyak dibanding dengan jenis cairan infus lainnya. Biasanya, jenis cairan ini diberikan pada pasien yang telah melakukan operasi bedah, serta dalam kondisi kritis. Jenis cairan koloid ini memiliki berbagai jenis seperti gelatin, dextran, dan albumin.
- Cairan kristaloid, cairan ini merupakan jenis infus yang memiliki kandungan berbagai jenis natrium dan magnesium. Cairan ini digunakan pada pasien dengan tujuan untuk mengembalikan keseimbangan elektrolit pada tubuh. Selain itu juga untuk mengembalikan pH tubuh, sebagai cairan resusitasi, dan menghindari dehidrasi. Jenis cairan kristaloid ini juga memiliki beberapa jenis seperti laktat, dextrose, dan saline.
- Cairan asering, yang mana jenis cairan infus ini diberikan pada pasien yang mengalami dehidrasi. Diakibatkan shock hipovolemik, trauma, demam berdarah, asidosis, shock hemoragik, dehidrasi berat, dan luka bakar. Beberapa kandungan yang terdapat dalam cairan asering adalah seperti, asetat/garam 28 mEq, Na 130 mEq, Cl 109 mEq, K 4 mEq, dan Ca 3 mEq. Lalu apa manfaat dari pemberian cairan asering ini? Yaitu untuk menjaga suhu badan sentral pada anestesi, serta insoflural. Terutama adanya kandungan asetat, yang berguna untuk pasien yang telah melakukan operasi bedah. Tak hanya itu, jenis cairan infus ini juga bisa meningkatkan tonisitas dan mengurangi resiko edema serebral.
- Cairan tutofusin ops, cairan infus satu ini memiliki manfaat yang cukup banyak bagi pasien, salah satunya yaitu seperti memenuhi kebutuhan pasien akan air. Selain itu, cairan ini juga dapat memenuhi kebutuhan cairan elektrolit sebelum, sedang, dan setelah operasi bedah dilakukan. Cairan elektrolit ini dapat mencegah pasien dari dehidrasi, serta memenuhi kebutuhan pasien akan makanan yang mengandung karbohidrat. Beberapa kandungan dalam jenis cairan infus tutofusin adalah Natrium 100 mEq, Kalium 18 mEq, Sorbitol 50 gram, Klorida mEq, dan lainnya.
- Cairan manitol, dimana jenis cairan infus ini mengandung kandungan karbo, oksigen atau C6H14O6, dan hidrogen. Cairan manitol memiliki banyak manfaat seperti, membuat senyawa toksik menjadi meningkat, menjaga tekanan intrakranial pada kondisi normal, mengalami gagal ginjal, dan memberikan peningkatan diuresis pada pasien yang mengalami gagal ginjal. Pemberian jenis cairan infus ini dianjurkan diberikan pada pasien yang sedang menjalani proses operasi prostat. Hal ini dikarenakan jenis cairan infus ini dapat melarutkan irigasi genitouriner sebelum operasi dilakukan.
Jenis cairan infus juga dapat dibedakan berdasarkan cairan IV, yang mana didasarkan pada tonisitasnya. Berikut tiga jenis cairan infus berdasarkan tonisitasnya.
- Isotonik, merupakan cairan infus yang mempunyai konsentrasi zat terlarut sama dengan plasma darah.
- Hipotonik, merupakan cairan infus yang mempunyai konsentrasi zat terlarut lebih rendah dari plasma.
- Hipertonik, merupakan cairan infus yang mempunyai konsentrasi zat terlarut lebih besar dari plasma.
Sulthan Medikal menjual tiang infus berkualitas dengan harga terjangkau. Silakan cek selengkapnya di website kami atau dengan klik ikon di bawah ini:

Tags: Infus, Tiang Infus
Kenali Jenis Cairan Infus Beserta Fungsinya!
Lemari Alokon atau lemari penyimpanan alat obat kontrasepsi dan sarana penunjang adalah tempat penyimpanan alokon dan sarana penunjang pelayanan KB... selengkapnya
Tabung oksigen adalah wadah yang digunakan untuk menyimpan dan mengangkut oksigen dalam bentuk gas bertekanan tinggi. Tabung oksigen biasanya terbuat... selengkapnya
Perawatan gigi bisa dilakukan di berbagai fasilitas kesehatan. Beberapa di antaranya adalah praktik dokter gigi pribadi, klinik kesehatan yang melayani... selengkapnya
Troli instrumen adalah sebuah alat yang digunakan dalam berbagai konteks, terutama dalam bidang medis dan penelitian ilmiah, untuk mengangkut dan... selengkapnya
Pengertian Kursi donor adalah jenis kursi yang digunakan untuk donor darah. Kursi ini didesain khusus agar pendonor dapat duduk dengan... selengkapnya
Kain penutup keranda biasanya terbuat dari bahan yang lembut dan halus, seperti satin atau sutra, yang memberikan tampilan yang elegan... selengkapnya
Pada umumnya, bayi yang baru lahir menghabiskan banyak waktunya untuk tidur. Sampai mereka mencapai usia satu tahun, bayi dapat tertidur... selengkapnya
Stretcher adalah istilah lain daripada Tandu. Dalam istilah medis terkadang stretcher artinya disebut dengan Brankar. Stretcher atau Brankar dorong berfungsi... selengkapnya
“Bed pasien” merujuk pada tempat tidur khusus yang digunakan untuk merawat pasien di rumah sakit atau fasilitas kesehatan lainnya. Bed... selengkapnya
Bed pasien adalah tempat tidur yang dirancang khusus untuk digunakan oleh pasien di rumah sakit atau fasilitas perawatan medis lainnya.... selengkapnya
SPESIFIKASI PRODUK: Nama : Pemandian Jenazah / Mortuary Bahan : Full stainless steel Dimensi : 2m x 75 cm x… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSpesifikasi: Bahan rangka besi cat epoxy duco spray Dimensi 170 x 60 x 60 cm Busa foam 8 cm dilapis… selengkapnya
*Harga Hubungi CSLampu sorot untuk proses pemeriksaan pasien di rumah sakit atau klinik. Rangka terbuat dari bahan stainless yang kuat dan… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSPESIFIKASI PRODUK: Nama : Brankar Keranda Jenazah Bahan Stainless Bahan : Full stainless steel Dimensi kurung badan : 2m x… selengkapnya
*Harga Hubungi CSMedicine Cabinet – Cabinet Color : White – Product Thickness : 0,6 mm – Cabinet Size : 1700 x 900… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSpesifikasi: * Material kombinasi bahan besi dan stainless * Berkaki 3 dengan roda standar YKK 2 inch * Jari-jari kaki… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSpesifikasi: * Dimensi plt = 200 x 60 x 75 cm * Bahan rangka besi cat oven / powder coating… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSpesifikasi: * Dimensi 2m x 90cm x 60 cm * Manual 2 engkol bagian kepala dan bagian kaki bisa dinaikkan… selengkapnya
*Harga Hubungi CSFungsi : untuk meletakkan barang-barang dan makanan pasien di rawat inap Spesifikasi: * Dimensi plt = 45 x 45 x… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSpesifikasi: * Bahan rangka besi cat, kuat dan sangat aman digunakan sebagai brankar dan tandu * Finishing epoxy spray duco… selengkapnya
*Harga Hubungi CS
Saat ini belum tersedia komentar.