● online
Sejarah Singkat Penemuan Golongan Darah
Awal Mula
Penemuan golongan darah berkaitan erat dengan sejarah transfusi darah. Transfusi darah pertama dilakukan pada abad ke-17 oleh dokter Inggris bernama William Harvey, yang mengambil darah dari arteri dan memindahkannya ke vena pasien yang sakit. Namun, transfusi darah pada masa itu sering kali gagal karena kurangnya pemahaman tentang golongan darah dan mekanisme kekebalan tubuh.
Baru pada awal abad ke-20, para ilmuwan berhasil memahami bahwa golongan darah manusia terdiri dari jenis-jenis yang berbeda dan perlu dipertimbangkan dalam transfusi darah. Pada tahun 1901, seorang ilmuwan Austria bernama Karl Landsteiner menemukan sistem golongan darah ABO yang paling umum. Ia menemukan bahwa ada zat tertentu pada permukaan sel darah merah manusia, yang ia sebut sebagai antigen A dan antigen B. Ia kemudian mengelompokkan orang-orang berdasarkan keberadaan atau ketiadaan antigen ini pada sel darah merah mereka, dan menemukan bahwa ada empat jenis golongan darah yang berbeda: A, B, AB, dan O.
Landsteiner memperoleh Penghargaan Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran pada tahun 1930 atas penemuan sistem golongan darah ABO dan kontribusinya dalam pengembangan transfusi darah yang lebih aman. Penemuan Landsteiner menginspirasi para peneliti untuk terus mempelajari sistem golongan darah manusia, termasuk penemuan sistem golongan darah Rh pada tahun 1940-an. Saat ini, pemahaman tentang golongan darah manusia terus berkembang dan diaplikasikan dalam berbagai bidang kesehatan, termasuk transfusi darah, transplantasi organ, dan diagnosis penyakit.
Golongan darah adalah jenis-jenis darah manusia yang dibedakan berdasarkan sifat antigen (zat yang dapat menimbulkan respon sistem kekebalan tubuh) pada permukaan sel darah merah. Ada empat jenis golongan darah manusia yang paling umum, yaitu A, B, AB, dan O. Sifat antigen pada setiap golongan darah ini memungkinkan sistem kekebalan tubuh untuk membedakan sel darah merah yang merupakan bagian dari tubuh kita sendiri dengan sel darah merah yang berasal dari orang lain.
Seseorang yang memiliki golongan darah A, memiliki antigen A pada permukaan sel darah merahnya, sementara seseorang yang memiliki golongan darah B, memiliki antigen B pada permukaan sel darah merahnya. Sedangkan seseorang dengan golongan darah AB, memiliki kedua jenis antigen A dan B, dan seseorang dengan golongan darah O, tidak memiliki antigen A atau B pada permukaan sel darah merahnya.
Selain jenis antigen A dan B, ada juga antigen Rh yang bisa ditemukan pada permukaan sel darah merah. Jika seseorang memiliki antigen Rh, maka golongan darahnya disebut sebagai golongan darah Rh positif (Rh+), sedangkan jika tidak memiliki antigen Rh, maka golongan darahnya disebut sebagai golongan darah Rh negatif (Rh-).
Pengetahuan tentang golongan darah penting dalam transfusi darah dan transplantasi organ, karena golongan darah yang tidak cocok antara penerima dan donor darah dapat menyebabkan reaksi imun yang serius dan bahkan mengancam nyawa. Oleh karena itu, sebelum memberikan transfusi darah, pihak medis akan memeriksa golongan darah penerima dan donor untuk memastikan kecocokan golongan darah yang diperlukan.
Butuh kursi donor? Anda bisa membelinya di website ini. Silakan cek info serta spesifikasi lengkap seputar produk di bawah ini:

Tags: Donor darah, Kursi donor
Sejarah Singkat Penemuan Golongan Darah
Brankar (atau brancard) adalah istilah yang sering digunakan di dunia medis untuk merujuk pada alat pengangkut pasien berupa tandu atau... selengkapnya
Rumah sakit pada umumnya terdiri dari berbagai kamar rawat yang berisi beberapa pasien dalam masa perawatan. Pasien yang dirawat tersebut... selengkapnya
Kursi OBGYN (Obstetri dan Ginekologi) adalah kursi khusus yang digunakan oleh dokter kandungan untuk memeriksa dan merawat pasien wanita. Kursi... selengkapnya
Bed pasien adalah tempat tidur khusus yang dirancang untuk digunakan oleh pasien di rumah sakit atau fasilitas perawatan kesehatan lainnya.... selengkapnya
Troli merupakan alat yang digunakan untuk mengangkut sesuatu dengan cara didorong. Alat ini biasanya memiliki beragam jenis sesuai dengan kebutuhannya.... selengkapnya
Bed pasien adalah tempat tidur khusus yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan pasien dalam fasilitas medis seperti rumah sakit, klinik, atau... selengkapnya
Troli atau troelly disebut sebagai kereta dorong karena memiliki roda pada bagian bawah tuasnya. Alat ini digunakan untuk memindahkan berbagai jenis barang... selengkapnya
Bed pasien adalah tempat tidur yang dirancang khusus untuk digunakan oleh pasien di rumah sakit, klinik, atau fasilitas perawatan kesehatan... selengkapnya
Lampu medis adalah jenis lampu yang dirancang khusus untuk digunakan dalam pengobatan dan prosedur medis. Lampu medis dapat beragam jenis... selengkapnya
Meja periksa atau biasa disebut examination table adalah alat yang digunakan para ahli medis untuk memeriksa pasiennya dalam keadaan berbaring.... selengkapnya
SPESIFIKASI PRODUK: Kursi Sofa Donor Darah Produksi lokal Indonesia Bahan rangka pipa full stainless 1mm Model Paten Dimensi plt =… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSpesifikasi: * Dimensi 2m x 90cm x 60 cm * Rangka besi cat epoxy oven / powder coating * Senderan kepala… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSPESIFIKASI PRODUK: Lemari Narkotik untuk kebutuhan ruangan medis anda. Produksi lokal Indonesia. Terbuat dari bahan besi cat oven / powder… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSpesifikasi: * Dimensi plt = 200 x 60 x 75 cm * Bahan rangka besi cat oven / powder coating… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSpesifikasi: * Dimensi meja = 60 x 40 cm * Tinggi bisa diatur 70-120 cm dengan mekanisme gaspring * Bahan… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSpesifikasi: * Bahan rangka besi cat, kuat dan sangat aman digunakan sebagai tandu * Finishing epoxy spray duco * Dimensi… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSpesifikasi produk Nama : Foot Step / Tangga Meja Periksa Fungsi : Sebagai alat bantu saat pasien akan diperiksa naik… selengkapnya
*Harga Hubungi CSNama Produk : Lemari Instrumen 1 Pintu Bahan Besi Fungsi : Menyimpan aneka instrumen atau perlengkapan medis di klinik, RS… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSpesifikasi: * Dimensi keseluruhan plt = 90 x 65 x 185 cm * Material stainless steel 304 finishing polishing *… selengkapnya
*Harga Hubungi CSFungsi : untuk meletakkan barang-barang dan makanan pasien di rawat inap Spesifikasi: * Dimensi plt = 48 x 42 x… selengkapnya
*Harga Hubungi CS
Saat ini belum tersedia komentar.