
● online
Kain Untuk Bedscreen
Bed screen adalah sekat atau tirai yang digunakan di fasilitas kesehatan, seperti rumah sakit, klinik, atau puskesmas, untuk memberikan privasi kepada pasien selama menjalani pemeriksaan, perawatan, atau istirahat di tempat tidur. Bed screen biasanya berbentuk tirai atau partisi portabel yang dapat dipindahkan sesuai kebutuhan.
Fungsi Bed Screen
- Privasi Pasien
- Memberikan rasa nyaman dan aman bagi pasien selama pemeriksaan medis atau tindakan tertentu.
- Menghindari paparan langsung dari pandangan orang lain di ruang perawatan bersama.
- Pengendalian Lingkungan
- Membantu menciptakan lingkungan yang lebih tertutup untuk pasien, sehingga mereka merasa lebih rileks dan terlindungi.
- Pengendalian Infeksi
- Dalam beberapa kasus, bed screen dapat digunakan untuk membatasi interaksi langsung antara pasien dan lingkungan sekitar, mengurangi risiko penyebaran infeksi.
- Fleksibilitas dalam Tata Ruang
- Digunakan untuk membagi ruang besar menjadi beberapa area perawatan kecil tanpa membutuhkan struktur permanen.
Jenis-Jenis Bed Screen
- Tirai Gantung (Curtain Bed Screen)
- Dipasang pada rel yang terhubung ke plafon atau struktur lainnya.
- Cocok untuk ruangan dengan tempat tidur permanen.
- Partisi Lipat (Folding Bed Screen)
- Berbentuk panel yang dapat dilipat atau digeser.
- Mudah dipindahkan, biasanya terbuat dari bahan ringan seperti aluminium atau kayu dengan kain sebagai penutup.
- Partisi Portabel (Portable Bed Screen)
- Memiliki roda sehingga mudah dipindahkan dari satu tempat ke tempat lain.
- Digunakan di fasilitas kesehatan yang membutuhkan fleksibilitas tinggi.
- Elektronik atau Otomatis
- Bed screen modern yang dapat dikontrol secara elektronik untuk membuka dan menutup.
- Cocok untuk rumah sakit dengan teknologi tinggi.
Material Bed Screen
- Kain
- Bahan yang sering digunakan adalah poliester, katun, atau kain anti-air dan anti-mikroba.
- Plastik atau PVC
- Digunakan untuk partisi yang lebih tahan lama dan mudah dibersihkan.
- Logam atau Kayu
- Sebagai kerangka untuk mendukung tirai atau panel bed screen.
Kelebihan Bed Screen
- Memberikan solusi praktis untuk menciptakan privasi di ruang terbuka.
- Mudah dipasang dan dipindahkan sesuai kebutuhan.
- Membantu menjaga kenyamanan dan rasa hormat terhadap pasien.
Kekurangan Bed Screen
- Tidak sepenuhnya kedap suara, sehingga kurang efektif dalam mengurangi kebisingan.
- Jika tidak dibersihkan secara rutin, dapat menjadi media penyebaran kuman atau bakteri.
Bed screen merupakan perangkat sederhana tetapi penting di lingkungan perawatan kesehatan untuk menjaga kenyamanan dan martabat pasien.
Kain untuk Bedscreen
Kain yang digunakan untuk bed screen dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan fasilitas kesehatan, dengan mempertimbangkan aspek privasi, daya tahan, serta kemudahan perawatan. Berikut adalah jenis-jenis kain yang umum digunakan untuk bed screen dan karakteristiknya secara terperinci:
1. Kain Poliester
- Karakteristik:
- Tahan lama, kuat, dan tidak mudah robek.
- Ringan sehingga mudah dipasang dan digunakan.
- Memiliki sifat cepat kering, sehingga cocok untuk lingkungan yang memerlukan kebersihan tinggi.
- Dapat dilengkapi dengan lapisan anti-bakteri atau anti-mikroba.
- Kelebihan:
- Mudah dicuci dan dirawat.
- Tidak menyerap noda dan cairan secara berlebihan.
- Kekurangan:
- Tidak sehalus bahan alami seperti katun.
- Dapat terasa kurang nyaman di suhu panas karena sifatnya kurang bernapas.
- Penggunaan:
- Sering digunakan di rumah sakit dan klinik karena ketahanan dan kemudahan perawatannya.
2. Kain Katun
- Karakteristik:
- Terbuat dari serat alami yang lembut dan nyaman.
- Memiliki kemampuan bernapas (breathable), sehingga nyaman digunakan dalam berbagai kondisi suhu.
- Dapat menyerap cairan dengan baik, yang membuatnya lebih rentan terhadap noda jika tidak dirawat dengan baik.
- Kelebihan:
- Ramah lingkungan karena berasal dari bahan alami.
- Memberikan tampilan yang lebih estetis dan berkesan nyaman.
- Kekurangan:
- Lebih mudah kusut dibandingkan poliester.
- Kurang tahan terhadap paparan jangka panjang dari bahan kimia pembersih tertentu.
- Penggunaan:
- Cocok untuk fasilitas kesehatan dengan prioritas kenyamanan dan estetika, seperti ruang rawat VIP atau klinik swasta.
3. Kain Campuran (Poliester-Katun atau Poly-Cotton Blend)
- Karakteristik:
- Menggabungkan kelebihan poliester (daya tahan) dan katun (kenyamanan).
- Memiliki tekstur lembut seperti katun tetapi lebih tahan lama seperti poliester.
- Lebih ringan dibandingkan katun 100%.
- Kelebihan:
- Tahan terhadap penggunaan intensif.
- Lebih hemat biaya karena kombinasi bahan membuatnya lebih awet.
- Kekurangan:
- Tidak sepenuhnya alami sehingga kurang ramah lingkungan.
- Sedikit kurang bernapas dibandingkan katun murni.
- Penggunaan:
- Digunakan di berbagai fasilitas kesehatan karena keseimbangan antara kenyamanan dan daya tahan.
4. Kain Anti-Air (Waterproof Fabric)
- Karakteristik:
- Terbuat dari poliester atau PVC dengan lapisan anti-air.
- Tidak menyerap cairan, sehingga mudah dibersihkan hanya dengan lap basah.
- Cocok untuk lingkungan medis yang memerlukan pengendalian cairan ketat.
- Kelebihan:
- Tahan terhadap noda dan cairan.
- Mudah dibersihkan dan tidak memerlukan perawatan khusus.
- Kekurangan:
- Kurang bernapas, sehingga dapat membuat ruangan terasa panas.
- Tekstur kurang nyaman dibandingkan kain lainnya.
- Penggunaan:
- Sering digunakan di ruang perawatan intensif, ruang operasi, atau lingkungan dengan risiko tinggi paparan cairan.
5. Kain Vinyl (PVC-Coated Fabric)
- Karakteristik:
- Terbuat dari serat poliester dengan lapisan PVC (Polyvinyl Chloride) di permukaan.
- Tahan terhadap air, noda, dan bahan kimia.
- Permukaan licin, sehingga sangat mudah dibersihkan.
- Kelebihan:
- Sangat tahan lama dan cocok untuk penggunaan intensif.
- Cocok untuk lingkungan yang memerlukan standar kebersihan tinggi.
- Kekurangan:
- Kurang estetis dibandingkan kain berbasis tekstil murni.
- Tekstur lebih keras dan tidak senyaman kain berbahan serat alami.
- Penggunaan:
- Ideal untuk ruang gawat darurat, ruang isolasi, atau fasilitas dengan kebutuhan kebersihan tinggi.
6. Kain Anti-Mikroba
- Karakteristik:
- Biasanya dibuat dari poliester dengan lapisan atau perlakuan khusus untuk mencegah pertumbuhan mikroba, bakteri, dan jamur.
- Tetap bersih lebih lama dibandingkan kain biasa.
- Kelebihan:
- Mengurangi risiko penyebaran infeksi nosokomial (infeksi yang terjadi di fasilitas kesehatan).
- Lebih tahan lama karena perlindungan terhadap kerusakan akibat mikroorganisme.
- Kekurangan:
- Biaya lebih mahal dibandingkan kain biasa.
- Penggunaan:
- Cocok untuk ruang perawatan pasien dengan risiko infeksi tinggi atau ruang isolasi.
Jenis kain yang digunakan untuk bed screen dipilih berdasarkan kebutuhan spesifik fasilitas kesehatan. Poliester dan kain campuran adalah pilihan populer karena daya tahan dan kemudahan perawatan. Namun, untuk kebutuhan khusus, seperti pengendalian cairan atau infeksi, kain anti-air dan anti-mikroba menjadi pilihan yang ideal. Pemilihan kain juga harus mempertimbangkan anggaran, estetika, dan kenyamanan pasien.
Untuk membeli bedscreenbisa melalui link di bawah ini:
Tags: Bed screen, Bedscreen
Kain Untuk Bedscreen
Verlos bed adalah istilah dalam bahasa Belanda yang berarti tempat tidur persalinan atau tempat tidur melahirkan. Ini adalah jenis tempat... selengkapnya
Bedside cabinet adalah perabot kecil berbentuk lemari atau meja dengan laci yang ditempatkan di dekat tempat tidur pasien di fasilitas... selengkapnya
Banyak hoaks yang beredar mengenai donor darah. Mana yang benar dan mana yang sebenarnya hanya mitos? Kebutuhan akan transfusi darah... selengkapnya
Pengertian Dalam istilah medis, meja mayo mengacu pada meja yang digunakan dalam ruang operasi atau dalam lingkungan medis untuk menempatkan... selengkapnya
Tentang tiang infus Tiang infus adalah sebuah alat yang digunakan dalam pengobatan modern untuk menyuntikkan cairan dan obat-obatan ke dalam... selengkapnya
Lemari narkotika merupakan tempat penyimpanan khusus atau lemari yang dirancang untuk menyimpan obat-obatan terkendali, termasuk narkotika. Narkotika adalah substansi kimia... selengkapnya
Brankar adalah tempat tidur yang digunakan untuk mengangkut pasien atau individu yang sedang sakit atau cedera dari satu tempat ke... selengkapnya
Troli oksigen merujuk pada sebuah perangkat atau alat yang dirancang khusus untuk membawa dan mengelola tabung atau tangki oksigen. Oksigen... selengkapnya
Tempat tidur pasien, juga dikenal sebagai “bed pasien” atau “ranjang pasien,” adalah tempat yang dirancang khusus untuk digunakan oleh pasien... selengkapnya
ABS (Acrylonitrile Butadiene Styrene) adalah jenis bahan termoplastik yang umumnya digunakan dalam berbagai produk konsumen dan industri. ABS dibuat dari... selengkapnya
Nama Produk : Lemari Obat dan Kontrasepsi Standar BKKBN / Lemari Alokon Dimensi : 90 x 45 x 175 cm… selengkapnya
*Harga Hubungi CSBed Pasien 3 Crank Polywood Spesifikasi: * Dimensi 2m x 90cm x 60 cm * Manual 3 engkol artinya bagian… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSpesifikasi produk Nama : Foot Step / Tangga Meja Periksa Fungsi : Sebagai alat bantu saat pasien akan diperiksa naik… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSpesifikasi: * Dimensi plt = 200 x 60 x 75 cm * Bahan rangka besi cat oven / powder coating… selengkapnya
*Harga Hubungi CSKursi Obgyn / Gynaecolog BKKBN Spesifikasi: * Dimensi plt = 180 x 60 x 80 cm * Kerangka full stainless… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSpesifikasi: * Dimensi 2m x 90cm x 60 cm * Manual 1 engkol bagian kepala bisa… selengkapnya
*Harga Hubungi CSMayo Table Stainless Steel Spesifikasi: Dimensi (P x L x T) : 60 x 40 x 80-110 cm Material Frame… selengkapnya
*Harga Hubungi CSBed Pasien 2 Crank Polywood Spesifikasi: * Dimensi 2m x 90cm x 60 cm * Manual 2 engkol bagian kepala… selengkapnya
*Harga Hubungi CSSpesifikasi: * Dimensi 2m x 90cm x 60 cm * Rangka besi cat epoxy oven / powder coating * Senderan kepala… selengkapnya
*Harga Hubungi CSMeja Kebidanan / Meja Ginek / Meja Gyn / Gynaecology Bed Spesifikasi: * Dimensi plt = 2 m x 75… selengkapnya
*Harga Hubungi CS
Saat ini belum tersedia komentar.